Postingan

Tawa yang Tersenyum

Perlu akan asa dan usaha Perlu gemuruh detak lari berkelana Perlu hentakan nyaring sang suara Namun tak langka, Diri menahan lantangnya rasa Saat anda di samping asa Saat anda berseberang dengan netra Saat anda di dalam ruang delusi Saat anda di luar bayang Saat anda sejauh cakrawala Saat anda sedekat perpisahan Saat anda di depan jiwa dan, saat anda di belakang alasan bahagia saya selama ini. (14 March 2018 02:00 am)

Tolong.

          Hai! Kamu apa kabar?       Kalau aku masih sama seperti dulu, tetap terkurung dalam kisah lelaki kecil yang sekarang tak bisa dibilang kecil lagi bukan? (jangan khawatir, ingatan itu hanya datang sesekali dan tak serutinitas dulu.) Disaat hujan mulai berhenti gugur bersama derasnya. Disaat letih akan rutinitas lalu meratap biru.      Seperti itu, lelaki kecil berlarian gemuruh mengetuk ingatanku. Dan seketika membuatku bersemangat melanjutkan segalanya.                                                         (Thanks to you! hehehe) Tapi entahlah, kisah lelaki kecil belakangan ini tetap tak bisa membuatku bersemangat lagi.          "Apa yang salah denganku?" Sejak dulu kamu selalu menjadi tujuan terfavoritku untuk menggapai akhir. Akupun slalu berhasil melakukan dengan baik karenamu. Berulang kali aku slalu menyemangati diriku.      "Sebentar lagi, tunggu sedikit lagi. Semuanya akan kembali seperti dulu"      "Ragamu sudah be

Little Boy

"I bet you'll never remember the things I'll never forget" "And she loved a little boy very, very much- even more than she loved herself" -Brooke Saat terakhir aku melihatmu?  Entahlah, apa itu bisa di sebut pertemuan kita atau raga sepihakku saja yang fokus melihatmu berlalu sambil tetap memandang lurus ke arah depan dengan raut dingin tanpa mempedulikanku. Bahkan temanku yang sedari tadi berjalan di sampingku, Ia pun berusaha untuk menarik perhatianmu agar melihat ke arahku sebentar saja. "Aku nyata, aku menapak tanah, aku bernafas, dan aku disini berpapasan berbeda arah berjalan di sampingmu." Entah aku yang terlalu berharap jika kamu lelaki kecilku dulu masih tinggal di dalam raga seorang lelaki beraut dingin itu atau memang kau memutuskan sudah tak peduli dengan kisah sederhana kecil kita. Entah aku yang bodoh selalu duduk di tempat yang sama setelah lelah berkeliling memandang jutaan keindahan nyata. Tapi hey, aku terlalu ter

Tunggu Aku!

"remember when we were little, we always wanted to grow up?  now we realize it was better being kid" Seratus. 3 angka berurutan indah di sepucuk lembaran kertas dengan tinta kebanggaan didalamnya Dulu, mudah ya mendapatkanmu tanpa usaha pun ah pasti dapatlah Aku pun dulu hobi untuk mengumpulkan kamu sebanyak banyaknya untuk melahirkan guratan kalimat mereka "wah, kamu hebat ya nak! tingkatkan lagi kamu pintar!"  Sampai bosan, seringkali aku menambahkan 2 bola mata di dua angka terakhirmu dan kuberi lengkungan garis senyuman dibawahnya "Ah aku mendapatkanmu lagi" terus menerus hingga berjalannya waktu tak disadari kamu lah yang perlahan tak menampakkan diri Hingga tak dipungkiri kamu sudah tak ada lagi. Dimana kamu? Dirimu mungkin membalaskan rasa bosanku dulu, tapi hai aku merindukanmu. Demi apapun itu sangat sulit bahkan takkan bisa bertemu lagi dengan dirimu Entah karena diriku yang sudah penat dengan segala rutinitas at

Alka Story :)

Ini dia cerita pertamaku buat sekolahku SD PLUS AL KAUTSAR , yang pertamanya aku takut buat masuk ke kelas dan sampai sampai setiap aku masuk kelas tiap hari aku selalu nangis ._. hehehe.. Berawal dari kelas 1D dengan wali kelas Pak Badrus & Pak Hudillah mereka adalah wali kelas yang sangat baik . teman pertamaku Atalia Farrah anak yang cantik sekaligus pendiam .. Dia adalah orang pertama yang akrab sama aku .. Di kelas ini aku masih belum mengenal semua anak , karena aku masih penakut :) Kelas 2A dengan wali kelas Bu Anik di kelas ini aku mulai akrab sama anak anak .. teman yang slalu sama aku Asti .. Dan disitu aku juga kenal Afi .. Kelas 3D dengan Bu Retno kelas ini adalah kelas yang paling SPESIAL dari semua kelas yang pernah aku tempatin .. Di sini adalah tempat dimana aku pertama kali ketemu sama teman teman Friendship The Rainbow :) , walaupun sekarang Friendship The Rainbow udah jadi kenangan tapi aku masih anggap itu semua ada .. Saat Wanda nyanyi bareng Bagus ,